Monday 30 April 2012


Jend.Sudirman panglima muda dan teguh bermantel lusuh

Mulai hari ini hingga sepanjang bulan Kebangkitan Nasional (Mei), setiap harinya merdeka.com akan menurunkan tulisan seri tentang teladan para guru dan pejuang bangsa. Harapannya, teladan mereka menjadi inspirasi anak bangsa dalam berjuang melawan korupsi dan segala ketidakadilan ekonomi, politik, hukum, serta  sosial. Semoga bermanfaat.
***
Suatu malam di belantara Jawa tahun 1949. Soedirman terbatuk-batuk sepanjang malam dalam sebuah pondok reot di tengah hutan. Mantel lusuhnya tidak mampu menahan udara dingin malam itu. Paru-parunya terus digerus penyakit TBC yang makin parah. Di luar pondok, berjaga belasan pengawal Soedirman. Mereka tahu saat ini sang panglima menjadi buruan nomor satu pasukan baret merah Belanda, Korps Speciale Troepen (KST). Nyawa Soedirman dalam bahaya besar.

Tak ada pengawal Soedirman yang tidak meneteskan air mata. Betapa teguh hati jenderal bermantel lusuh yang sakit-sakitan itu.

Soedirman lahir tahun 1916 di Desa Bantarbarang, Purbalingga, Jawa Tengah. Awalnya Soedirman adalah guru di sekolah Muhammadiyah. Dia kemudian mengikuti pendidikan Pembela Tanah Air (PETA) di Bogor. Soedirman menjadi Daidancho atau Komandan Batalyon di Kroya. Setelah kemerdekaan, Soedirman mendapat pangkat kolonel dan memimpin Divisi Y. Dia membawahi enam resimen di Jatiwangi, Cirebon, Tegal, Purwokerto, Purworedjo dan Cilacap.

Nama Soedirman bersinar saat pertempuran di Ambarawa. Dalam pertempuran yang terjadi tahun 1945 itu, Soedirman dan pasukannya berhasil memukul pasukan Inggris. Dalam sidang tentara, Soedirman kemudian terpilih menjadi panglima TNI. Soedirman memikul tanggung jawab besar. Mempertahankan kemerdekaan RI dari kemungkinan ancaman agresi militer Belanda.

Agresi Militer Balanda II tanggal 19 Desember 1948 sukses menduduki Yogyakarta yang saat itu menjadi ibukota Republik Indonesia. Gabungan pasukan baret hijau dan baret merah Belanda merebut Yogya hanya dalam hitungan jam. Mereka pun menangkap para pimpinan republik. Soekarno, Hatta, Sjahrir dan hampir seluruh pejabat negara saat itu.

Tapi Soedirman tidak mau menyerah. Dia menolak permintaan Soekarno untuk tetap tinggal di Yogyakarta. Saat itu ada perbedaan pendapat antara pemimpin sipil dan pemimpin militer. Soedirman memilih masuk hutan. Memimpin pasukannya dari belantara hutan dan mengorbankan perlawanan semesta sesuai perintah siasat nomor satu. Soedirman memerintahkan seluruh prajurit TNI untuk membentuk kantong-kantong gerilya. Mundur dari daerah perkotaan yang dikuasai Belanda dan bersiap untuk bergerilya dalam waktu yang panjang.

Dimulailah perjalanan legenda itu. Panglima tertinggi TNI dengan paru-paru sebelah, dan tubuh sempoyongan bergerilya keluar masuk hutan. Mengorganisir anak buahnya dan membuktikan TNI masih ada. Ibukota negara boleh jatuh, presiden boleh ditawan, tapi TNI tidak pernah menyerah. Benteng terakhir republik ada dalam hati para prajurit.

Kondisi kesehatan Soedirman terus memburuk. Akhirnya dia terpaksa ditandu. Konon, setiap prajurit berebutan mengangkut tandu sang jenderal itu. Mereka semua merasa haru melihat sosok Pak Dirman.

Pasukan baret merah Belanda selalu gagal menangkap Soedirman. Berkali-kali pasukan kebanggaan Jenderal Spoor ini harus pulang dengan tangan hampa saat memburu Soedirman.

Perjuangan Soedirman tidak sia-sia. Berbagai serangan yang dilakukan TNI mampu mendesak Belanda duduk ke meja perundingan. Hingga akhirnya Belanda setuju untuk meninggalkan Yogyakarta.

Maka Soedirman kembali ke Yogyakarta. Resimen-resimen TNI berbaris menyambutnya. Lagi-lagi mereka tidak kuasa menahan haru melihat tubuh kurus yang berbalut mantel seperti milik petani itu. Para prajurit tahu hanya semangat yang membuat Pak Dirman tahan bergerilya berbulan-bulan.

Gerilya yang dilakukan Soedirman besar artinya untuk Republik Indonesia. Jika Soedirman tidak bergerilya dan melakukan serangan pada Belanda, maka dunia internasional akan percaya propaganda Belanda bahwa republik sudah hancur. Tanpa gerilya, Indonesia tidak akan mungkin punya suara dalam perundingan Internasional.

Di depan istana Presiden Yogyakarta, Soekarno merangkul Soedirman. Soekarno sempat mengulangi pelukannya karena saat pelukan pertama tidak ada yang memotret momen itu. Momen ini penting artinya, pertemuan keduanya seakan menghapus perbedaan pendapat antara pemimpin sipil dan militer.

Soedirman meninggal 29 Januari 1950. Saat merah putih sudah berkibar di seluruh pelosok nusantara, Soedirman tidak hidup cukup lama untuk melihat hasil perjuangannya.  merdeka.com

Wapres Boediono Minta Suara Azan Tidak Terlalu Keras

Wakil Presiden Boediono membuka acara Muktamar VI Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Dalam acara itu, Boediono meminta agar umat Islam lebih memperhatikan masjid sebagai pusat peribadatan. Termasuk soal pengeras suara saat azan.
"Dewan Masjid Indonesia kiranya juga dapat mulai membahas, umpamanya, tentang pengaturan penggunaan pengeras suara di masjid-masjid. Kita semua sangat memahami bahwa azan adalah panggilan suci bagi umat Islam untuk melaksanakan kewajiban salatnya. Namun demikian,apa yang saya rasakan barangkali juga dirasakan oleh orang lain," ujar Boediono dalam sambutannya, Jumat (27/4).

"Suara azan yang terdengar sayup-sayup dari jauh terasa lebih merasuk ke sanubari kita dibanding suara yang terlalu keras, menyentak, dan terlalu dekat ke telinga kita," tambahnya.

Boediono juga berpesan agar masjid dimanfaatkan tidak hanya sebagai sarana ibadah, namun juga dapat dijadikan sarana pendidikan, baik pendidikan Alquran maupun pendidikan dasar formal seperti TK, SD, dan SMP.

Wapres Boediono pun berharap agar umat Islam menjaga masjid agar tidak dimasuki paham-paham radikal. Apalagi sampai terpengaruh ajakan terorisme.

"Kita semua berkepentingan agar masjid dijaga jangan sampai jatuh ke tangan mereka yang menyebarkan gagasan yang tidak Islami seperti radikalisme, fanatisme sektarian, permusuhan terhadap agama dan kepercayaan orang lain, dan anjuran-anjuran provokatif yang bisa berujung kepada tindak kekerasan dan terorisme," tegas Pak Boed, panggilan akrab Boediono. merdeka.com
5 Alasan Ponsel Nokia Terpuruk
 Nokia mengakhiri dominasi 14 tahun pada pasar ponsel dunia. Data yang dirilis IHS iSupply dan Strategy Analitics (Analis Strategi) tidak membawa kabar baik. Saham Nokia kini mendapat status baru, turun ke level BB+/B.

Menurut IHS iSuppli, Nokia mengapalkan 83 juta unit pada kuartal pertama 2012, sementara Samsung 92 juta. Strategy Analitics memiliki angka berbeda yang tidak mengubah nasib Nokia. Perusahaan asal Finlandia ini telah mengirim 82,7 juta ponsel dan Samsung 93,5 juta unit.

Nokia terus mengalami kemunduran selama beberapa tahun terakhir. Di manakah letak kesalahan Nokia? Inilah penyebabnya seperti dikutip dari laman Wired.com:

Nokia terlalu lamban

Nokia merupakan pionir dalam memperkenalkan pasar smartphone dengan peluncuran Seri Symbian pada 2002. Tapi, selama lima tahun OS ini mengalami kendala meraih posisi puncak di pasar.

Ketika 2007, Apple mengenalkan iPhone. Tapi, Nokia terlambat merespons iPhone hingga beberapa tahun. Platform Symbian tampak menua dibanding kesegaran iOS dan Android. Pasar smartphone meledak dengan permintaan konsumen meningkat dibanding ponsel yang mengandalkan browser WAP.

"Nokia seharusnya merespons Apple dengan lebih cepat. Mereka tidak melompat ke Windows Phone hingga 2011. Sekarang mereka menderita karena keterlambatan ini," ujar analis senior IHS.
Android untung, Windows Phone buntung

Samsung sudah menggenjot dengan kecepatan tinggi bersama Android. Kini mereka menjajal pula "makanan" baru Nokia, Windows Phone. Nokia masih harus menunggu Windows Phone memberikan keuntungan yang signifikan.

"Samsung memilih Android pada waktu yang tepat. Karena Samsung telah menjadi pemain dominan di ranah Android, mereka dapat mendaki platform lain yang naik daun," urai analis Strategy Analytics, Alex Spektor.

Atas dan bawah terluka


Nokia lambat merangkul pasar smartphone. Perusahaan yang dikomandoi Stephen Elop ini tidak mengantisipasi kompetisi pada pasar kelas menengah ke bawah. Vendor Cina dan Taiwan seperti HTC, Huawei, dan ZTE memukul dari bawah dengan target negara berkembang.

Generasi tua

Nokia membawa nostalgia game Snake pada seri klasik. Sayangnya, konsumen di negara berkembang telah mengasosiasikan Nokia dengan teknologi zaman dulu. Saat ini, dunia menginginkan perangkat terbaru dan tercanggih.

"Nokia menjadi merek tua. Samsung dilihat sebagai inovator. Nokia memiliki warisan game tradisional Brick dan ponsel candybar," Lam dari IHS.

Organisasi berseri


Apple telah mengatur rilisan ponselnya di bawah payung merek iPhone. Samsung mengadopsi gaya ini dengan seri Galaxy andalan, Samsung Galaxy S. Konsumen menunggu produk terbaru dari seri ini.

Eksekusi Nokia terseok beberapa tahun ini. Pada 2011, Nokia baru kembali dengan Windows Phone. Analis yakin Nokia nanti bisa sukses bersama Microsoft.

Lam percaya apabila Nokia sanggup memangkas pengeluaran dan fokus menata perusahaan, maka dalam jangka pendek mereka dapat bertahan.
danau satelit mirip bumi


Para ilmuwan telah lama berpikir bahwa danau pada satelit Saturnus, Titan yang dikenal sebagai Ontario Lacus merupakan danau yang relatif stabil terisi dengan hidrokarbon cair, seperti gas metana dan etana. Tapi, analisis dari data pesawat ruang angkasa Cassini NASA menemukan bukti baru dari saluran lama yang sebelumnya terukir pada ujung selatan dasar danau tersebut.  

Data ini menunjukkan Ontario Lacus secara berkala mengering dan kemudian terisi ulang dari bawah tanah. Cara pengisian ini serupa dengan danau kering Etosha di Namibia, Afrika. Tempat berkumpulnya satwa liar ini akan memperoleh lapisan air dengan kandungan mineral yang tinggi. Hampir sepanjang tahun permukaannya dilapisi lumpur kering dengan garam.

"Beberapa hal terjadi di sini, terjadi juga di Titan," ujar Bonnie Buratti selaku anggota tim Cassini yang berbasis di laboratorium Jet Propulsion NASA di Pasadena, California, Amerika Serikat.

"Di bumi, lahan bergaram cenderung terbentuk di gurun karena cairan dapat tiba-tiba berkumpul. Sepertinya hal yang sama terjadi di Titan," sebutnya seperti dikutip dari lamanSpace.com

Dengan diameter 5.150 kilometer, Titan hampir 50 persen lebih luas daripada bulan. Satelit yang lebih besar dari Titan dalam tata surya kita yakni Ganymede, yang  mengorbit Jupiter.

Titan menjadi satu-satunya wilayah di luar bumi yang diketahui memiliki lapisan cairan stabil pada permukaannya. Titan memiliki siklus cuaca serupa planet kita, meskipun lebih banyak mengandung hidrokarbon dibanding air. 

Studi baru ini merupakan bagian dari investigasi yang sedang berlangsung Ontario Lacus. Pesawat Cassini telah mengamati danau tersebut untuk melihat kemiripan perubahan musim Titan dengan bumi. 

Keberadaan molekul organik yang kompleks dalam atmosfer Titan yang tebal dan kaya nitrogen tersebut menarik minat para ahli astrobiologi. Tubuh satelit planet bercincin tersebut dapat menjadi salah satu tempat terbaik di tata surya untuk mencari kehidupan di luar bumi.vivanews.com

masalah banjir di Jakarta

Musim hujan baru saja di mulai, tapi bersamaan dengan itu pula banjir langsung melanda di berbagai wilayah di negeri ini. Namun yang ingin menjadi catatan saya adalah banjir yang terjadi di Jakarta. Ini dikarenakan Jakarta sebagai Ibu Kota dari sebuah Negara bernama Indonesia yang seharusnya bisa menangani masalah Banjir yang terjadi di setiap tahunya.

Jika kita membicarakan musibah banjir yang terjadi di daerah-daerah luar Jawa yang sebenarnya masih terdapat ribuan hektar hutan itu pastilah kemungkinan besarnya di karenakan adanya pembalakan hutan yang merajalela di daerah tersebut.
Bagaimana sebenarnya banjir bisa terjadi di Jakarta ? Apa penyebabnya ? Siapa yang salah ? Dan bagaimana solusi pencegahanya ? Kita akan mencoba mengulasnya disini.
Penyebab Banjir di Jakarta
Sebenarnya perbincangan penyebab banjir sudah kita ketahui sejak kita duduk di bangku sekolah tingkat Dasar (SD) atau bahkan mungkin sejak kita memasuki sekolah Pra TK (Taman Kanak-kanak). Penyebab banjir tersebut pastilah setiap orang bisa menyebutkan secara benar, tepat lagi bijak; diantaranya seperti membuang sampah semabrangan, penebangan hutan secara berlebihan, Buruknya saluran pengairan, peralihan fungsi hutan menjadi perumahan, hotel dan Vila merupakan penyebab yang semuanya adalah benar dan pasti hampir semua orang tahu akan hal ini. Tapi FAKTA yang terjadi banjir itu tetap terjadi melanda Ibu Kota Jakarta.
Siapa yang Salah dan Apa Solusinya  ?
Kita memang HARUS dan WAJIB mencari apa yang SALAH ? dan siapa yang mesti dipersalahkan ? Saya sedikit kurang setuju jika ada sebuah musibah atau bencana terjadi ada yang mengatakan “JANGAN MENCARI-CARI KESALAHAN ORANG LAIN”, ini kenapa ? Karena untuk bisa mencari solusi ataupun pencegahan, yang pertama kali harus kita lakukan memang kita harus mencari tahu dulu apa yang SALAH ? kenapa masalah tersebut bisa terjadi ? dan baru pada langkah selanjutnya kita bisa membicarakan bagaimana SOLUSI TERBAIK lagi BIJAK untuk menangani masalah banjir tersebut.
Untuk di Jakarta sendiri permasalahan banjir ini memang sudah sangat memprihatinkan, jika dulu waktu saya masih SD (masih di Jakrta) banjir itu hanya terjadi 5 tahun sekali, tapi sekarang hampir semua pakar berani dengan lantang memprediksikan bahwa banjir di Jakarta akan terjadi selama musim hujan (dari awal sampai akhir musim hujan).
Dan kalau sudah seperti itu siapa yang harus di salahkan ? Orang pertama kali yang di salahkan tentulah Gubernur dan pejabat berwenang di Jakarta itu sendiri, Kenapa ? karena pada kenyataanya Gubernur dan pejabat adalah satu-satunya yang mempunyai wewenang penuh dan di berikan keleluasaan untuk mengatur Jakarta.
Jika kita berfikir bahwa yang salah adalah mereka masyarakat yang membuang sampah sembarangan, maka GUBERNUR harusnya memutar otak bagaimana dia memberikan solusi terbaik supaya masyarakat tidak memiliki budaya membuang sampah sembarangan lagi, tentunya dengan berbagai amcam kebijakan sepereti misalnya Memberikan sanksi yang tegas jika ada masyarakat yang membuang sampah sembarangan ( bukankah Undang yang mengatur itu sudah ada? ) Solusi lain tentang Sosialisi tentang bahaya ketika membuang sampah sembarangan misalkan melalui slogan-slogan yang intinya menyampaikan supaya masyarakat sadar betapa bahayanya membuang sampah secara sembarangan, atau solusi yang lain yang seharusnya bisa di lakukan oleh Gubernur dan pejabat terkait. Itupun jika Gubernur dan pejabat terkait merupakan kumpulan orang-orang cerdas yang memang layak dan pantas mengurus Jakarta. Atau Gubernur dan Pejabat di sana memang Bodoh ??
Yang lain misalnya, jika ada mereka pengembang hotel, perumahan dan Vila ingin mendirikan usaha mereka harusnya di batasi ijin mendirikan bangunan di daerah-daerah yang seharusnya membahayakan terjadinya banjir, Harusnya tidak boleh mereka mendapatkan ijin mendirikan bisnis mereka di wilayah-wilayah tersebut.
Masyarakat saya yakin bisa tersadarkan untuk menjaga kebersihan dan mempunyai budaya membuang sampah pada tempatnya dan budaya-budaya positif yang lain salah satu yang memiliki peran sangat tinggi adalah yang terutama pemipin dan pejabat-pejabat yang memiliki tanggung jawab di daerah tersebut.
Jika boleh saya membandingkan keberhasilan Yogyakarta dalam menjaga kebersihan dan budaya membuang sampah pada tempatnya sudah jauh lebih tinggi itu karena pejabat terkait sangat sering memberikan sosialisasi dan kebijakan-kebijakan yang sangat mendukung untuk terlaksananya pencegahan terjadinya banjir tersebut.
Yang paling mudah dan sudah  saya rasakan adalah saat saya menjadi pedagang Kaki Lima (Jualan Burger) di pinggir jalan, kebijakan mereka adalah setiap PKL wajib membersihkan tempat mereka jualan setelah mereka selesai berjualan dengan cara membawa tempat sampah sendiri, dan jika melanggar, maka bisa di berikan sanksi tidak boleh di ijinkan jualan kembali. Dan aturan ini di sampaikan sejak pertama kali jualan sehingga sudah di tanamkan sejak awal. mungkin akan berbeda jika kebijakan tersebut disampaikan di saat saya sudah jualan di tempat tersebut selama puluhan tahun.
Waduw, kok panjang banget sih ini tulisan, kayak bener aja nich tulisan :D ckckck …
Tapi pada intinya saya hanya mengingatkan buat mereka yang saat ini tinggal di jakarta dan di daerah-daerah lain yang rawan Banjir, peran anda adalah dengan cara yang paling sederhana yaitu dengan cara membuang sampah pada tempatnya, itu saja sudah cukup mengursangi kemungkina nterjadinya banjir (Tapi jika semua masyarakat secara serentak melakukan hal itu).
Sedang selanjutnya adalah tanggung jawab pejabat dan pihak terkait tentunya. Buat para pejabat terkait saya hanya menghimbau ( Merasa kayak Presiden aja :D ), Kalian para pejabat TIDAK USAH NGEYEL atau menyangkal kalau terjadi banjir PASTILAH ada yang tidak beres dan ada yang salah dengan cara kalian mengurus wilayah kekuasaan dan tanggung jawab anda (Selain tentunya peran masyarakat tadi : red)
Saya sarankan buat Gubernur dan pejabat terkait, cobalah kalian belajar dan teruslah belajar (Jangan bermalas-malasan) dari kota-kota yang sudah berhasil mengurus kota mereka terhindar dari bencana banjir, bukankah masih banyak kota-kota yang memang mereka berhasil mengurus wilayah mereka dari terjadinya Banjir ? dan itu pastilah peran pejabatnya yang mengawalinya.
Oia, pesan juga buat kalian yang tinggal di jakarta, beberapa hari yang lalu saya dengar di media bahwa GUBERNUR anda sudah mengatakan : WASPADALAH JIKA TERJADI  KEJADIAN TERBURUK menimpa jakarta.

Saturday 28 April 2012

SMK 29 Jakarta berhasil menerbangkan pesawat jabiru PK-SMT
Polesan tangan-tangan terampil remaja belasan tahun dari SMK Negeri 29 Jakarta ternyata mampu membuat rakitan mereka terbang bebas di Pondok Cabe, Tangerang, hari ini. Walau sebagian besar komponennya masih buatan asing, mereka tetap bangga bisa merakit sendiri pesawat terbang itu.
Seakan tak kenal lelah, para siswa SMK tersebut bergantian dari siang sampai petang mengupayakan pesawat dapat terbang secara sempurna. Pesawat  eksperimental itu adalah Jabiru PK-SMT.
Ahmad Budiman, Kepala Program Keahlian Airframe Powerplant SMK 29 Jakarta mengungkapkan, ide awal pembuatan pesawat ini yakni bermula dari praktek merawat pesawat yang tidak terbang. Itu, merupakan hal wajar mengingat lulusan SMK nantinya akan bekerja di perusahaan penerbangan.

Kemudian, dia melanjutkan, saat mengikuti Lomba Keterampilan Siswa (LKS) 2008 di Kemendiknas, para siswa mengirimkan karya pesawat. Saat pameran, Menteri Pendidikan, Bambang Sudibyo diprovokasi oleh pihak SMK, bahwa SMK sebaiknya didukung untuk membuat karya, bukan merawat pesawat orang lain.

Gayung pun bersambut. Bambang pun meminta SMK untuk membuat dua pesawat sejenis. Akhirnya, kementerian menggelontorkan dana Rp1 miliar untuk membuat pesawat. Seminggu setelah pameran itu, pihak SMK diminta menghadap ke Kemendiknas untuk mengambil dana tersebut.

"Biasanya memang siswa di sini bongkar dan rakit pesawat orang lain. Itu kan biar feelingmereka kena saat nanti kerja di penerbangan," ujar Ahmad Budiman di sela-sela stan SMK 29, Monas, Jakarta, Sabtu 28 April 2012.

Kemudian, dia melanjutkan, dana tersebut digunakan untuk membeli komponen pesawat, yang 85 persen dipasok dari luar negeri, seperti China dan Australia, sedangkan komponen dalam negeri baru 15 persen. Komponen yang didatangkan dari China adalah panel, sedangkan bahan dari Australia adalah fiber. "Untuk komponen lokal yakni beberapa bagian di panel, teris backleading," tambahnya.

"Biaya untuk buat ini seluruhnya Rp1,5 miliiar. Itu sudah termasuk asuransi pilot, asuransi pesawat, lisensi pesawat. Kami menanggung Rp300 juta," kata Ahmad.

Akhirnya setelah empat tahun, pesawat buatan tangan siswa belasan tahun tersebut dapat terbang untuk pertama kalinya di Bandara Pondok Cabe, Tangerang. "Saat test flight, mampu terbang empat ribu kaki selama 20 menit," kata Ahmad.
Pesawat Lain
Pesawat dengan panjang 6,7 meter dan lebar 9,86 meter serta tinggi 2,4 meter tersebut mampu terbang dengan ketinggian 14 ribu kaki. "Pesawat ini berkapasitas empat penumpang dengan baling-baling di depan serta tiga roda di bawahnya. Pesawat yang berkapasitas 140 liter Pertamax ini sudah menikmati penerbangan pertama kalinya," ujarnya.
Dengan kemampuannya saat ini, menurutnya, pesawat itu mampu terbang dari Jakarta ke Kuala Lumpur. Sayangnya, lisensi untuk pesawat tidak memungkinkan karena pesawat jenis ini hanyalah pesawat eksperimental.

Saat ini, Ahmad menjelaskan bahwa SMK 29 masih mempunyai sembilan pesawat sejenis yang masih dikerjakan. "Satu sudah 100 persen jadi, yakni yang ini, yang lainnya masih dikerjakan," katanya.

Ia menambahkan bahwa yang dilakukan oleh siswanya lebih dari sebuah perakitan, karena siswa SMK 29 juga membuat beberapa komponen pesawat. "Jadi, tidak hanya pasang-pasang saja," tuturnya. (ren)

definisi gempa bumi

Gempa adalah pergeseran tiba-tiba dari lapisan tanah di bawah permukaan bumi. Ketika pergeseran ini terjadi, timbul getaran yang disebut gelombang seismik4. Gelombang ini menjalar menjauhi fokus3 gempa ke segala arah di dalam bumi. Ketika gelombang ini mencapai permukaan bumi, getarannya bisa merusak atau tidak tergantung pada kekuatan sumber dan jarak fokus, disamping itu juga mutu bangunan dan mutu tanah dimana bangungan berdiri.


Lapisan litosfir7 bumi terdiri atas lempeng-lempeng tektonik9 yang kaku dan terapung di atas batuan yang relatif tidak kaku. Daerah pertemuan dua lempeng atau lebih kita sebut sebagai plate margin atau batas lempeng, disebut juga sesar15. Gempa dapat terjadi dimanapun di bumi ini, tetapi umumnya gempa terjadi di sekitar batas lempeng dan banyak didapat sesar aktif disekitar batas lempeng. Titik tertentu di sepanjang sesar tempat dimulainya gempa disebut fokus3 atau hyposenter dan titik di permukaan bumi yang tepat di atasnya disebutepisenter2.